Jakarta, tvOnenews.com - Atlet panjat tebing, Veddriq Leonardo meraih medali emas pertama bagi Tim Indonesia.
Ternyata, banyak fakta menarik yang terjadi pada pertandingan Veddriq Leonardo dari nomor men's speed di Paris, Kamis (8/8/2024).
Veddriq Leonardo berhasil meraih medali emas pertama bagi Tim Indonesia di tengah krisis kegagalan atlet Indonesia untuk meraih medali emas.
Veddriq Leonardo mencatatkan waktu 4,75 detik untuk mengalahkan wakil China, Wu Peng dengan hanya selisih 0,02 detik saja.
1. Debut Veddriq Leonardo di Olimpiade
Ini menjadi debutan Veddriq Leonardo di Olimpiade Paris 2024.
Veddriq Leonardo pun bermain di men's speed yang menjadi nomor perdana pada edisi kali ini.
Sebelumnya, Olimpiade Tokyo 2020 menjadi edisi pertama terselenggaranya cabor panjat tebing namun dengan nomor kombinasi speed, boulder dan lead.
Bendera Merah Putih berkibar. Dok. NOC Indonesia/Naif Alas
2. Jadi Medali Emas Pertama Tim Indonesia
Veddriq Leonardo berhasil menjadi atlet pertama yang meraih medali emas pertama bagi Tim Indonesia.
Veddriq Leonardo berhasil memecah kebuntuan ketika unggulan Tim Indonesia tersingkir dari perebutan medali dari mulai badminton, panahan hingga angkat besi.
Sebelumnya, tiga wakil Indonesia dari panjat tebing, Rahmad Adi Mulyono, Desak Made Rita Kusuma Dewi dan Rajiah Sallsabillah turut tersingkir dari perebutan medali.
Dengan diraihnya medali emas tersebut, bendera Merah Putih dan lagu kebangsaan Indonesia Raya pun berkumandang.
Bendera Merah Putih berkibar. Dok. NOC Indonesia/Naif Alas
3. Raih Personal Best Veddriq Leonardo
Veddriq Leonardo berhasil mencatatkan personal best dalam karirnya.
Sebelumnya, dia mencatatkan waktu tercepat 5,05 detik yang dicatatnya ketika bertanding di Wujiang, China dalam kompetisi Piala Dunia Panjat Tebing 2024.
Veddriq mengalahkan wakil Iran, Reza Alipur Shenazandifard di babak semifinal dan berhasil mencatatkan personal best dengan 4,78 detik.
Di babak final, Veddriq pun berhasil menaklukan wakil China, Wu Peng dengan catatan waktu yang lebih baik lagi yakni 4,75 detik.
Angka tersebut hanya terpaut 0,01 detik dari rekor dunia yang dicatatkan wakil Amerika Serikat, Sam Watson saat perebutan medali perunggu melawan Reza.
Load more