Akan tetapi, Mick tidak terpilih karena bos Williams, James Vowles memilih produk akademi untuk promosi ke tim utama. Dia adalah Franco Colapinto.
Vowles kemudian mengungkapkan alasan tidak mempromosikan Mick. Namun, tensi menjadi memanas karena komentar bos Williams itu dianggap melecehkan kemampuan anak Schumi.
"Saya pikir kita harus terus terang tentang hal ini. Mick tidak istimewa, dia hanya bagus," kata Vowles dikutip Mirror, Senin (4/9/2024).
Komentar Vowles yang merendahkan Mick lantas mendapat kecaman dari berbagai pihak. Salah satunya datang dari mantan bos Vowles di Mercedes, CEO Toto Wolff.
"Kadang-kadang dia mengatakan sesuatu dengan lugas. Itu adalah pernyataan yang tidak perlu diucapkannya," kata Wolff tentang Vowles.
"Mick telah memenangi segalanya yang bisa dimenangi, dari F4, F3, dan F2. Itulah mengapa dia pantas mendapatkan kesempatan itu," ujar Wolff.
"Jika Anda tidak memberikannya kepadanya, Anda seharusnya tidak mengomentarinya, Anda seharusnya membiarkan semua orang hidup. Itu pendapat saya," kata Wolff.
Load more