LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Megawati Hangestri bersama Daejeon Red Sparks
Sumber :
  • Instagram.com/red_sparks

Megawati Hangestri Tidak Bisa Lagi Bermain di V League Musim Depan? Sosok yang Bawa Megatron ke Korea Bilang...

Nasib Megawati Hangestri di liga voli Korea musim depan sempat jadi perbincangan, setelah KOVO melakukan perubahan regulasi kontrak pemain asing di V-league.

Jumat, 1 November 2024 - 06:12 WIB

tvOnenews.com - Nasib Megawati Hangestri di liga voli Korea musim depan sempat menjadi perbincangan hangat, setelah KOVO melakukan perubahan regulasi terkait dengan sistem kontrak untuk pemain asing di V-league.

Pada musim lalu, para pemain asing jebolan sistem kuota Asia KOVO hanya dibolehkan untuk dikontrak selama dua musim saja.

Dengan besarnya pengaruh dari para pemain asing asal Asia di Liga Voli Korea, KOVO memutuskan untuk merubah aturan tersebut.


Han Song-yi dengan Megawati Hangestri Sumber : KOVO

Baca Juga :

Hal tersebut dilakukan agar para pemain asing asal Asia bisa berlaga di Liga Voli Korea lebih dari dua musim.

Tapi keputusan dari KOVO itu justru mendapatkan berbagai pro dan kontra di kalangan para penggemar.

Banyak dari mereka menilai jika aturan tersebut justru hanya menguntungkan pihak klub seperti yang disampaikan oleh Agen Megawati Hangestri di Korea yang dikenal dengan panggilan Wassupman.

Agen Megawati Hangestri di Morea itu menilai jika aturan baru KOVO bisa membuat musim ini jadi yang terakhir untuk Megatron bermain di Liga voli Korea.

Melansir tayangan yang diunggah di kanal Negawassup, Wassupman jelaskan regulasi baru untuk pemain asing Asia di Liga Voli Korea.

Kolase foto agen Megawati Hangestri di Korea (sumber: tangkapan layar Youtube Negawassup)

"Banyak pertanyaan mengenai hal-hal seperti itu dan menurut aturan yang berlaku saat ini, pemain kuota Asia bisa bermain untuk satu tim selama tiga, empat, bahkan lima tahun namun bagaimana caranya?" kata agen Megawati Hangestri.

"Jika Jung Kwan Jang (Red Sparks) ingin memberikan perpanjangan kontrak untuk Mega setelah musim ini dan Megawati Hangestri setuju, maka Megawati Hangestri bisa bermain untuk Red Sparks hingga tahun depan," sambungnya.

"Tapi kalau Megawati menolak tawaran tersebut, maka dia tidak bisa bermain selama dua tahun sesuai aturan KOVO, menurutku ini bukan aturan yang bagus," ungkapnya.

Aturan baru itulah yang dinilai oleh banyak orang justru merugikan pemain asing dan hanya menguntungkan klub.

Pasalnya, Megawati Hangestri tidak akan bisa kembali bermain di Liga Voli Korea selama dua musim jika dirinya menolak perpanjangan kontrak dari Red Sparks di akhir musim ini.

Hal itu dinilai merugikan pemain karena klub bisa saja memberikan bayaran lebih rendah kepada pemain asing.

Dan jika tawaran tersebut ditolak, maka sang pemain tidak diperbolehkan bermain di liga voli Korea untuk dua musim kedepan.

(akg)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sebanyak 1500 Lebih Siswa Terjangkit Wabah Gondongan di Jombang, Sekolah Wajibkan Pakai Masker

Sebanyak 1500 Lebih Siswa Terjangkit Wabah Gondongan di Jombang, Sekolah Wajibkan Pakai Masker

Wabah penyakit gondongan merebak di Jombang. Data Dinas Kesehatan Jombang, sejak Januari hingga Oktober 2024, dari 1596 anak usia SD terjangkit penyakit menular
Lama Tak Terdengar Kabarnya, 6 Mantan Kiper Terbaik Timnas Indonesia Ini Ternyata Begini Nasibnya, Ada yang Sempat Urus Ayam

Lama Tak Terdengar Kabarnya, 6 Mantan Kiper Terbaik Timnas Indonesia Ini Ternyata Begini Nasibnya, Ada yang Sempat Urus Ayam

Dulu menjadi idola banyak orang, kini 6 mantan kiper terbaik Timnas Indonesia ini tak lagi terdengar kabarnya. Bagaimana nasibnya setelah memutuskan pensiun?
“Pohon untuk Kehidupan” Program Penanaman Pohon Hutan Berbasis Masyarakat untuk Mendukung Pemulihan Ekosistem di Sebangau-Katingan, Kalimantan Tengah

“Pohon untuk Kehidupan” Program Penanaman Pohon Hutan Berbasis Masyarakat untuk Mendukung Pemulihan Ekosistem di Sebangau-Katingan, Kalimantan Tengah

WWF-Indonesia dan PT Indonesia Epson Industry bekerja sama dalam meluncurkan inisiatif “Pohon untuk Kehidupan” di Sebangau-Katingan, Kalimantan Tengah.
Ini Daftar Waiting List Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia, Kalau Oke, Bisa Bergabung dengan Jay Idzes Dkk, Siapa Saja?

Ini Daftar Waiting List Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia, Kalau Oke, Bisa Bergabung dengan Jay Idzes Dkk, Siapa Saja?

Daftar waiting list pemain naturalisasi Timnas Indonesia semakin menarik perhatian. Ada nama-nama yang berpotensi bergabung memperkuat skuad Jay Idzes dkk.
Jangan Tinggalkan Amalan Ini di Hari Jumat, Kata Syekh Ali Jaber Jadi Dekat sama Nabi Muhammad SAW dan Doa Antum Cepat Dikabulkan

Jangan Tinggalkan Amalan Ini di Hari Jumat, Kata Syekh Ali Jaber Jadi Dekat sama Nabi Muhammad SAW dan Doa Antum Cepat Dikabulkan

Jumat menjadi momen berkah bagi umat muslim, sebab dinilai spesial. Banyak amalan yang dianjurkan untuk dilakukan setiap hari itu. Simak kata Syekh Ali Jaber...
Pakar Asean Tegaskan Keguyuban Masyarakat Indonesia dan Malaysia Sebagai Kekuatan Asean

Pakar Asean Tegaskan Keguyuban Masyarakat Indonesia dan Malaysia Sebagai Kekuatan Asean

Persidangan Antarbangsa Kajian Malaysia-Indonesia (PAKMI) ke-15 tahun 2024 bertempat di FISIP UI dan FIB UI. 
Trending
Demi Tumbangkan Jepang dan Arab Saudi di SUGBK, Media Vietnam 'Prediksi' Tiga Pemain Top Eropa Ini Segera Perkuat Timnas Indonesia

Demi Tumbangkan Jepang dan Arab Saudi di SUGBK, Media Vietnam 'Prediksi' Tiga Pemain Top Eropa Ini Segera Perkuat Timnas Indonesia

Timnas Indonesia terjadwal melakoni laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada pertangahan bulan November 2024 dengan bertindak sebagai tuan rumah.
Sosok Pelatih Ini Resmi Ditunjuk PSSI untuk Besut Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, hingga 3 Kabar Baik Jelang Laga Lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026

Sosok Pelatih Ini Resmi Ditunjuk PSSI untuk Besut Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, hingga 3 Kabar Baik Jelang Laga Lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026

Sosok pelatih yang resmi ditunjuk PSSI untuk besut Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 hingga 3 kabar baik jelang laga lanjutan Kualfiikasi Piala Dunia 2026.
Bukan Semata Salah Wasit Ahmed Al-Kaf, Shin Tae-yong Akhirnya Baru Bicara Jujur Soal Kegagalan Timnas Indonesia Menang atas Bahrain: Sebenarnya...

Bukan Semata Salah Wasit Ahmed Al-Kaf, Shin Tae-yong Akhirnya Baru Bicara Jujur Soal Kegagalan Timnas Indonesia Menang atas Bahrain: Sebenarnya...

Setelah sekian lama, pelatih Shin Tae-yong akhrinya berkata jujur kalau kegagalan Timnas Indonesia menang atas Bahrain bukan semata karena wasit Ahmed Al-Kaf.
tvOne Berduka, Tangis Haru Pecah di Kantor tvOne saat Upacara Penghormatan Terakhir untuk Marwan dan Alwan Syahmidi: Semoga Syahid

tvOne Berduka, Tangis Haru Pecah di Kantor tvOne saat Upacara Penghormatan Terakhir untuk Marwan dan Alwan Syahmidi: Semoga Syahid

Doa bersama dan upacara penghormatan terakhir kepada Marwan dan Alwan dihadiri oleh jajaran direksi dan karyawan tvOne sebagai tanda penghormatan dan rasa kehilangan dari keluarga besar atas kepergian almarhum.
Curahan Hati Xiamaro Thenu, Pemain Vitesse yang Ingin Bela Timnas Indonesia, Berharap Ada Kesempatan Jadi Bagian Skuad Garuda: Aku Nggak Sabar...

Curahan Hati Xiamaro Thenu, Pemain Vitesse yang Ingin Bela Timnas Indonesia, Berharap Ada Kesempatan Jadi Bagian Skuad Garuda: Aku Nggak Sabar...

Curahan hati Xiamaro Thenu, pemain Vitesse keturunan Belanda-Indonesia yang ingin bela Timnas Indonesia, berharap ada kesempatan jadi bagian dari skuad Garuda.
PSSI-nya Jepang Beri Peringatan Tegas kepada Suporter yang Ingin Tonton Laga Timnas Indonesia Vs Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ada Apa?

PSSI-nya Jepang Beri Peringatan Tegas kepada Suporter yang Ingin Tonton Laga Timnas Indonesia Vs Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ada Apa?

PSSI-nya Jepang alias Federasi Sepak Bola Jepang (JFA) memberi peringatan kepada suporter yang ingin menonton laga Timnas Indonesia vs Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Motif Pelaku Mutilasi Mayat Wanita Tanpa Kepala di Jakarta Utara Terungkap, Polisi Dapati Hal Ini....

Motif Pelaku Mutilasi Mayat Wanita Tanpa Kepala di Jakarta Utara Terungkap, Polisi Dapati Hal Ini....

Polisi menangkap Fauzan Fahmi (43) pelaku aksi pembunuhan terkait kasus temuan mayat wanita tanpa kepala di kawasan Muara Baru, Jakarta Utara.
Selengkapnya
Viral