Mereka hanya selisih tiga angka saja dari AI Peppers yang naik satu peringkat ke posisi kelima dengan 9 poin.
Jika inkonsisten terus terjadi, maka posisi Red Sparks semakin terancam dan bisa saja gagal tembus babak playoff.
Ko Hee-jin selaku sang pelatih pun membeberkan biang kerok kekalahan anak asuhnya dari AI Peppers, yakni karena jadwal yang padat.
Hal ini pun membuat para pemain merasa lelah, apalagi pada laga sebelumnya mereka berjuang lewat fullset saat menang dramatis 3-2 dari GS Caltex.
"Jadwal pertandingan memberikan tekanan kepada para pemain. Laga terakhir melawan GS Caltex berlangsung lima set. Fisik dan mental pemain kelelahan," kata Ko Hee-jin, dilansir dari The Spike.
"Laga hari ini (lawan AI Peppers) sangat sulit. Lantaran performa kami sangat buruk, pertandingan terus mengalami perubahan yang sulit," tambahnya.
"Saya pikir perlu menyelesaikan masalah dengan cepat," jelasnya lagi.
Load more