Jakarta, tvOnenews.com - Pemain legendaris Pink Spiders, Kim Yeon-koung, menunjukkan luapan emosi saat spike kerasnya berhasil diblok oleh Megawati Hangestri dalam laga sengit melawan Red Sparks.
Kekalahan tersebut sekaligus mengakhiri rekor 14 kemenangan beruntun milik Pink Spiders di Liga Voli Korea 2024-2025.
Pertandingan yang berlangsung di Sansan World Gymnasium, laga ini berakhir dengan skor 1-3 untuk kemenangan Red Sparks (22-25, 23-25, 25-14, 22-25) pada Rabu (17/12/2024).
Hasil ini membuat Pink Spiders gagal menyamai rekor Hyundai Hillstate yang mencatatkan 15 kemenangan berturut-turut pada musim 2021/2022 dan 2022/2023.
Pada laga tersebut, Vanja Bukilic tampil gemilang sebagai pencetak poin terbanyak bagi Red Sparks dengan raihan 34 poin dan tingkat keberhasilan serangan 48,39 persen.
Megawati Hangestri juga berperan besar dengan menambah 20 poin, sekaligus menjadi pilar pertahanan tim melalui performa blok yang solid.
Red Sparks mendominasi permainan dengan mencatatkan total 30 blok, jauh di atas Pink Spiders yang hanya mengoleksi 16 blok.
Hasil ini membawa Red Sparks mencatatkan lima kemenangan beruntun dan bertahan di posisi ketiga klasemen sementara dengan 29 poin hasil dari sembilan kemenangan dan enam kekalahan.
Meski kalah, Pink Spiders masih kokoh di puncak klasemen dengan 40 poin. Kim Yeon-koung tetap menjadi andalan timnya dengan mencetak 26 poin, sementara rekan setimnya, Tutku Burcu menambahkan 10 poin.
Namun, salah satu momen yang mencuri perhatian adalah saat Kim Yeon-koung terlihat frustrasi di set keempat.
Ketika kedudukan 22-21 untuk keunggulan Red Sparks, Pink Spiders berjuang keras untuk memaksakan set kelima.
Dalam momen krusial ini, Lee Go-eun, setter Pink Spiders, mengatur bola untuk Kim Yeon-koung yang langsung melepaskan spike keras.
Namun, Megawati Hangestri dengan sigap melakukan blok sempurna, membuat skor menjadi 23-21 untuk Red Sparks.
Reaksi emosional Kim Yeon-koung terlihat jelas saat ia memukul tiang net setelah kegagalannya tersebut.
Aksi ini mencerminkan besarnya tekanan yang dihadapi sang “Ratu Voli Korea” untuk mempertahankan dominasi Pink Spiders.
Meskipun kecewa, penampilan Kim tetap patut diapresiasi sebagai salah satu pemain terbaik dunia, sementara Megawati Hangestri membuktikan kapasitasnya sebagai bintang yang semakin bersinar di kancah internasional.
(dwi/nad)
Load more