tvOnenews.com - Heungkuk Life Insurance Pink Spiders, sang pemuncak klasemen V-League musim 2024-2025 sedang mengalami paceklik kemenangan usai kekalahan menyakitkan dari Megawati Hangestri Cs.
Pasca Red Sparks memberi kekalahan pertama bagi Pink Spiders, tim yang diperkuat oleh Ratu Voli Korea, Kim Yeon-koung itu seperti kena kutukan, lantaran pertama kalinya mengalami kekalahan beruntun.
Marcello Abbondanza, pelatih kepala Pink Spiders memberikan tanggapan atas tren buruk dari timnya yang mengalami tiga kekalahan beruntun.
Padahal sebelum bertemu Jung Kwan Jang Red Sparks, Pink Spiders tampil perkasa dengan meraih 15 kemenangan beruntun, bahkan konsisten jadi pemuncak klasemen sementara V-League.
Adapun tiga kekalahan beruntun yang diterima oleh Pink Spiders adalah saat bertemu dengan Red Sparks dengan skor 3-1 (22-25,23-25,25-14,22-25).
Kemudian Kim Yeon-koung Cs takluk dengan tim juara bertahan yakni Hyundai Hillstate dengan skor telak 0-3 (25-12,25-21 dan 25-16).
Terakhir saat Pink Spiders secara mengejutkan dikalahkan oleh tim papan bawah yakni Expressway Hi-Pass dengan skor 0-3 (25-17,25-18 dan 25-18).
Tanggapan pelatih Pink Spiders
Red Sparks tampaknya memberi pukulan telak bagi tim Pink Spiders, mereka sebelumnya tampil perkasa dan akhirnya dihentikan rekor apik 15 kemenangan beruntun oleh Megawati Hangestri dan kawan-kawan.
Salah satu faktor terbesar juga menurunnya Pink Spiders adalah cederanya pemain asing andalan mereka yakni Tutku Burcu Yuzgenc.
Tutku mengalami cedera saat laga Pink Spiders vs Red Sparks, hasilnya anak Marcello Abbondanza tampil pincang saat melawan Hyundai Hillstate.
Hal itu diakuinya sebelum laga kontra Hyundai Hillstate, mengaku sangat terganggu akan ketidakhadiran Tutku Burcu Yuzgenc.
“Ini adalah saat yang paling sulit. Saya tidak tahu berapa banyak pertandingan yang telah kami menangkan selama lima tahun terakhir tanpa kiamat," ucap dia dilansir dari The Spike.
“Kondisi Tutku kurang bagus. Saya kira ini adalah momen kritis kami. Saya berharap absennya Tutku bisa menjadi peluang berkembang bagi pemain lainnya.” tambahnya.
Pelatih Marcello Abbondanza yang berasal dari Italia memberikan tanggapan dalam sebuah wawancara pasca pertandingan melawan Korea Expressway Hi-Pass.
"Dibandingkan dengan pertandingan sebelumnya, saya pikir ada peningkatan yang jelas dalam sikap beberapa pemain terhadap permainan tersebut." ucapnya dilansir dari The Spike.
Namun, saat timeout pertandingan melawan Hi-Pass, Pelatih Abbondanza menunjukkan sikap yang berbeda dari biasanya.
Pelatih yang membawa Pink Spiders sebagai runner-up V-League musim lalu itu mengatakan bahwa anak-anak asuhnya harus memperkuat mental tentang situasi yang sedang dialami sekarang.
“Ada juga pesan kepada para pemain dan staf pelatih.” ujarnya.
“Saya pikir para pemain juga harus memperkuat mental mereka dan mengatasi aspek-aspek ini, seperti rasa cemas. Para pemain harus mengatasi situasi sulit dan sulit ini dengan baik.” tambahnya.
Banyak yang mengkhawatirkan Pink Spiders tidak lagi bisa meraih hasil positif, imbas cederanya Tutku Burcu Yuzgenc, yang kemungkinan pulihnya diperkirakan memakan waktu 4-6 minggu.
Hal ini membuat Pink Spiders di situasi kurang baik, Ratu Voli Korea Kim Yeon-koung akan berjuang sendiri dalam sisi menyerang.
Terlebih lagi Hyundai Hillstate tampaknya sedikit lagi menyalip Pink Spiders di puncak klasemen, kedua tim itu kini poinnya sama yakni 40 poin.
Hyundai Hillstate mendapat poin tambahan usai berhasil mempecundangi GS Caltex dengan skor telak 3-0 (23-34,18-25, dan 21-25).
Sementara Red Sparks masih menempati peringkat ketiga klasemen dengan 29 poin, hanya selisih satu poin dengan IBK Altos. (ind)
Load more