Hanya saja, Hendrick Xavi Yonga yang merupakan salah satu pilar penting di lini kedua dipastikan tidak masuk skuad karena diganti oleh Harits Prasidya Widyadana.
Pada IBL 2024, Pelita Jaya Jakarta harus puas menduduki peringkat kedua klasemen untuk babak reguler. Mereka meraih 21 kemenangan dari total 26 laga, sehingga harus puas dipunggungi oleh Dewa United Banten.
Namun, di babak playoffs yang diisi delapan tim teratas, Pelita menjelma menjadi tim yang mematikan.
Dari putaran awal playoffs hingga final, mereka hanya kalah sekali oleh Satria Muda Pertamina Jakarta di pertandingan pertama babak puncak dengan sistem best of three, sebelum berhasil merengkuh gelar juara.
Bahkan, pada IBL Oasis+ All Indonesian 2024 yang merupakan turnamen khusus bagi pebasket lokal, Pelita kembali merebut juara sehingga mengawinkan dua gelar tersebut.
(ant/nad)
Load more