“Saya pernah mengatakan bahwa jika saya masih ingin melanjutkan untuk bertanding di turnamen-turnamen internasional, maka saya harus memberikan yang terbaik untuk bertarung di sana demi meraih prestasi,” kata Huang.
“Namun, saya sudah mengalami cukup banyak cedera dan saya juga bertambah tua. Sehingga saya tidak memiliki kepercayaan diri yang cukup untuk menang demi negara saya,” imbuh atlet berusia 30 tahun itu.
Meskipun keputusannya untuk gantung raket sudah final, juara Asia dua kali itu mengatakan dirinya tetap mencintai bulu tangkis.
“Terima kasih untuk semua dukungan dan semangat untuk saya selama ini. Sekarang adalah saatnya untuk mengucapkan selamat tinggal dan kita pasti akan bertemu lagi di masa depan,” ujar juara Asian Games dua kali itu.
Sejak memulai karier bulu tangkis di level junior, Huang merupakan salah satu atlet China yang paling konsisten menyumbangkan prestasi.
Di level junior, ia meraih emas pada Kejuaraan Asia Junior dan Kejuaraan Dunia Junior untuk nomor beregu, dan perak untuk nomor individual.
Di kelas elite, ia meraih emas dua kali pada Kejuaraan Asia di tahun 2017 dan 2022. Pada 2023 ia meraih perak, sementara pada tahun 2018, 2019, dan 2024 membawa pulang perunggu.
Load more