Pelatih Pink Spiders Beri Pengakuan Jujur soal Rival Baru Megawati Hangestri, Singgung Senjata Baru

tvOnenews.com - Pelatih kepala Heungkuk Life Insurance Pink Spiders berbicara blak-blakan tentang pemain asing terbarunya, Marta Matejko yang akan jadi rival baru Megawati Hangestri.

Sebagaimana diketahui sebelumnya, Pink Spiders secara resmi mengumumkan pemain asing baru pada tanggal 2 Januari, dia adalah Marta Matejko.

Pevoli asal Polandia didatangkan sebagai pengganti Tutku Burcu Yüzgenç yang harus menepi karena mengalami cedera lutut.

“Karena ketidakhadiran pemain asing Tutku dalam jangka panjang menjadi tidak dapat dihindari karena cedera, setelah meninjau dengan cermat beberapa kandidat, kami merekrut Mateiko sebagai 'pemain asing pengganti sementara'" sebagaimana pengumuman dari Pink Spiders pada tanggal 2 Januari 2025.

Marta Matejko berposisi opposite dengan tinggi badan 197 cm, dan memiliki kemampuan spike dan memblokir yang tinggi.

Kemampuannya itu bakal menjadi ujian baru bagi Red Sparks dan Megawati Hangestri, mengingat pertemuan terakhir Pink Spiders takluk dengan skor 3-1 (22-25,23-25,25-14 dan 22-25).

Red Sparks dan Megawati Hangestri dalam tren positif usai meraih delapan kemenangan beruntun, sekaligus menyamai rekor klub yang sudah bertahan 16 tahun.

Sumber :

• Instagram/@martamatejko

Pevoli berusia 27 tahun, Matejko memiliki pengalaman segudang event Internasional dengan bermain di Liga-liga besar Eropa seperti Prancis, Belgia, Spanyol dan Polandia.

Sebelum pindah ke Korea, Marta Matejko bermain sebagai starter di klub CSM Volei, Liga Rumania pada musim 2024-2025.

Dia bahkan berhasil mencatatkan skor tertinggi dalam sisi serangan dan pemblokiran.

Menurut laporan media Korea, Marta Matejko menarik perhatian klub Pink Spiders saat uji coba pemain asing yang digelar di Turki pada Mei tahun lalu.

"Dengan tinggi badan 198 cm, ia menjadi pemain yang paling tinggi di antara pemain peserta," tulis The Spike.

Marta Matejko tidak dipilih oleh klub-klub V-League di Turki. Namun, berhubung Tutku mengalami cedera pada pertandingan Jung Kwan Jang Red Sparks vs Pink Spiders pada tanggal 17 Desember.

Sehingga Pink Spiders dengan cepat bergerak mencari pemain pengganti, dan Matejko resmi mengisi posisi Tutku.

Kini Matejko melakoni debutnya berseragam Pink Spiders dengan memakai nomor punggung 23 saat pertandingan melawan GS Caltex.

"Sulit untuk menilai dia dalam satu kata karena dia baru bersama tim dalam waktu yang singkat. Namun, menurut saya dia adalah pemain yang bisa membantu tim,” kata Marcello.

"Saya pikir dia akan membutuhkan lebih banyak waktu untuk beradaptasi karena dia memiliki gaya bermain voli yang sangat berbeda dengan Tutku.” tambahnya.

Marcello Abbondanza menambahkan dengan mengatakan tidak ingin memberikan terlalu banyak tekanan pada Marta Matejko.

Hal ini karena Bola voli Korea berbeda dengan Liga luar negeri. 

"Anda perlu waktu untuk mencari tahu di mana Anda berada dan menyesuaikan diri. Saya hanya berharap dia bisa memberikan yang terbaik di pertandingan hari ini,” ucapnya keinginannya untuk Mateiko.

Pelatih Pink Spiders, Marcello Abbondanza menyambut baik kehadiran Marta Matejko 

“Mateiko adalah pemain dengan kemampuan paling menonjol di antara kandidat pengganti, klub berusaha keras untuk merekrut pemain pengganti, dan sebagai hasilnya, seorang pemain hebat bergabung dengan tim,” ucapnya dilansir dari The Spike. 

“Kami berharap dia akan memainkan peran besar dalam memperkuat kekuatan tim.” imbuhnya.

Sumber :

• KOVO

Sementara itu, Marta Matejko yang akan menjadi tandem Ratu Voli Korea Kim Yeon-koung itu mengaku sangat senang bisa bermain di Liga Voli Korea.

“Saya sangat senang bisa datang ke Liga Korea, dan merupakan suatu kehormatan bisa bermain dengan Kim Yeon-koung," ujarnya.

“Saya akan melakukan yang terbaik untuk membantu Heungkuk Life Insurance memenangkan kejuaraan.” sambungnya.

Sementara itu, sebelum bergabung dengan Heungkuk Life Insurance Pink Spiders, Marta Mateiko tampil dalam 12 pertandingan (40 set) di Liga Rumania musim ini, mencetak 169 poin dan  Mateiko mencetak 19 poin dari 169 poin melalui servis dan 28 poin melalui pemblokiran. (ind)