Pelatih Jakarta Electric PLN Ungkap Biang Kerok Tumbang dari Pertamina Enduro di Proliga 2025

Jakarta, tvOnenews.com - Chamman Dokmai selaku pelatih Jakarta Electric PLN mengungkapkan biang kerok mengapa anak asuhnya bisa tumbang dari Jakarta Pertamina Enduro di Proliga 2025.

Sebagaimana diketahui sebanyak enam pertandingan seru sudah berlangsung di dua hari pekan kedua Proliga 2025 yang berlangsung di GOR Tri Dharma, Gresik, Jawa Timur pada Jumat (10/1/2025) dan Sabtu (11/1/2025).

Salah satunya ialah tersaji duel seru antara Jakarta Electric PLN Vs Jakarta Pertamina Enduro yang berlangsung menarik.

Jakarta Electric PLN yang sebelumnya menang mudah atas Yogya Falcons kali ini mendapat perlawanan sepadan dari Jakarta Pertamina Enduro.

Duel kedua tim tersebut akhirnya dimenangkan Jakarta Pertamina Enduro lewat straight set dengan skor 3-0 (25-18, 25-17, 25-15).

Ini menjadi kekalahan perdana yang dialami oleh Jakarta Electric PLN yang baru bermain dua kali di awal pekan Proliga 2025 tersebut.

Meski kalah, namun Chamman Dokmai selaku sang pelatih mengatakan, secara statistik permainan bagus namun ada hal yang menjadi biang kerok kekalahan mereka dari Pertamina Enduro.

"Receive, dan block nya bagus, hanya saja emosi para pemain tidak bisa dijaga," ucapnya Ketika ditanya tentang pemain asing, dilansir dari PBVSI.

"Pada prinsipnya sudah bagus, tapi setternya hari ini sedikit ada masalah," tukas Chamman Dokmai.

Sementara pelatih Pertamina Enduro, Bulent Karslioglu mengakui bahwa permainan timnya hari ini sangat baik.

"Dan kami yakin untuk kedepan permainan Pertamina Enduro akan lebih meningkat lagi," ujarnya.

Ia pun menyampaikan, semua tim di Proliga Indonesia ini baik dan punya kualitas,

"Pertamina Enduro akan terus berproses dan pantang menyerah," tukas Bullent Karsioglu.

Berikut klasemen tim putri di Proliga 2025:

Jakarta Livin Mandiri (3 main, 3 menang, 0 kalah, set 9-4, 7 poin)

Jakarta Popsivo Polwan (2 main, 2 menang, 0 kalah, set 6-0, 6 poin)

Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia (2 main, 1 menang, 1 kalah, set 5-3, 4 poin)

Jakarta Pertamina Enduro (3 main, 1 menang, 2 kalah, set 5-6, 4 poin)

Jakarta Electric PLN (2 main, 1 menang, 1 kalah, set 3-3, 3 poin)

Bandung BJB Tandamata (3 main, 1 menang, 2 kalah, set 3-6, 3 poin)

Yogya Falcons (3 main, 0 menang, 3 kalah, set 0-9, 0 poin).

(nad)