"Bagian tersebut terasa perih dan memar. Akhirnya kami observasi dan hasilnya ada retakan di bagian tendonnya," kata Adik Rega Pahla.
Adik Rega Pahla menyebut ada kekhawatiran dari pihak pelatih bahwa jika dipaksakan maka cedera akan semakin parah.
Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, Ratri Wulandari pun naik ke meja operasi.
"Apabila dilajukan perawatan dan dipaksakan main khawatir robekan tersebut akan semakin besar sehingga setelah diskusi dengan pemainnya kami memutuskan untuk dilakukan operasi," kata Adik Rega Pahla.
Adik Rega Pahla memastikan kehilangan Ratri Wulandari tak akan mengganggu tim.
Dia menyebut pelatih BJB Tandamata, Samsul Jais telah menyiapkan pengganti Ratri Wulandari.
"Tentunya ada ya. Kita sudah antisipasi," tutupnya.
Load more