Duel berlangsung brutal. Joe Frazier selalu menekan dan terus melancarkan pukulan-pukulan terbaiknya selama 15 ronde. Bahkan Fraizer mampu memukul jatuh Muhammad Ali pada ronde 15. Pukulan telak lawan menimpa kekalahan pertama Ali dalam karier bertinjunya.
Setelah kemenangannya, Joe Frazier kelak mengejek balik Ali. “Ia dan aku sudah bertarung tiga kali – ia menang dua kali, aku sekali. Tapi kalau kamu lihat ia sekarang, kamu tahu siapa yang sudah memenangi tiga petarungan itu. Aku,” ujar Frazier.
Sesudah pensiun, dua rival masih kerap melempar kalimat-kalimat yang berlomba menunjukkan siapa sang juara. Tapi sebagai atlet profesional, Joe Frazier dan Muhammad Ali tidak juga bermusuhan. Bahkan sebelum duel, Frazier dan Ali juga bercanda dalam sesi face off bersama promotor Don King.
Frazier dan Ali pun sudah saling memaafkan. Muhammad Ali mengaku menyesal pernah menyebut ucapan rasis sewaktu mengatakan tentang “Negro”. Joe Frazier juga menyatakan perasaan tak enaknya saat melihat koleganya sakit pada masa tuanya.
Media Amerika Serikat juga beberapa kali menampilkan ekspresi persahabatan Joe Frazier dan Muhammad Ali kerap berpelukan hangat sesudah menikmati masa pensiun.
Load more