"Kita tidak memilih 100 hari seperti biasanya. Nah kenapa 80 hari? Karena ini Kejuaraan Dunia Wushu Junior yang ke-8 sehingga PBWI sepakat untuk menggunakan angka 80 sebagai awal dari perhitungan mundur sampai menuju tanggal yang akan datang," kata Gunawan Tjokro selaku Direktur Pelaksana.
Gunawan menegaskan bahwa angka 8 sangat melekat dengan penyelenggaran Kejuaraan Dunia Wushu Junior ke-8. Perhitungan mundur 80 hari juga tak terlepas dari peran Indonesia sebagai tuan rumah sebelumnya pada 2008.
Sebagai informasi bahwa Kejuaraan Dunia Wushu Junior ke-8 2022 akan berlangsung pada 02-11 Desember 2022 di ICE BSD Tangerang. Untuk kali kedua, International Wushu Federation (IWUF) kembali menunjuk Indonesia menjadi tuan rumah Kejuaraan Wushu Junior.
"Dari delapan kejuaraaan junior, baru Indonesia yang dua kaali menjadi tuan rumah. Negara lain, seperti Singapura, Malaysia, Cina, dan Brazil baru sekali menjadi tuan rumah," jelas Gunawan Tjokro.
"Kita harap Kejuaraan Wushu ke-8 di ICE BSD nanti juga menghadirkan jumlah peserta terbanyak selama 8 kali kejuaraan atau dari 7 kali pelaksanaan sebelumnya," ungkap Gunawan.
PBWI mengkonfirmasi sebanyak 46 negara sudah mendaftar secara resmi. PBWI optimistis tembus angka 70 negara sehingga Indonesia bisa menyelenggarakan kejuaraan dunia dengan peserta terbanyak.
Dengan motto "Road to Olympic", PBWI mendukung IWUF untuk mendorong Wushu menjadi cabang olahraga resmi pada kejuaraan multievent, olimpik. (hsn/raw)
Load more