Sebagai panitia pelaksana, PP PBSI tidak hanya berharap bisa mendulang sukses secara penyelenggaraan acara, namun juga sukses secara prestasi dengan mengirimkan wakil-wakil tuan rumah untuk menyabet gelar juara.
Selain itu, Indonesia Open juga menjadi salah satu turnamen yang menjadi penghitungan Race to Olympic sehingga bisa dimanfaatkan oleh atlet utama dan pelapis di Pelatnas Cipayung untuk mengejar poin.
"Tidak hanya sukses penyelenggaraan, tapi juga sukses prestasi. Kami harap ada gelar juara yang dipersembahkan dari pemain Indonesia," ungkap Fadil.
Dengan tingginya gengsi turnamen Indonesia Open 2023, maka panitia juga kembali berupaya menyemarakkan acara dengan turut menggaet pelaku ekonomi dan pariwisata untuk hadir di Istora.
Seperti agenda bulu tangkis tahun-tahun sebelumnya, Istora akan diramaikan tidak hanya oleh gerai sponsor namun juga bazar kuliner, UMKM, hingga hiburan lainnya.
"Agenda ini diharapkan juga menjadi daya tarik ekonomi dan wisata, ada stand-stand UMKM dan promosi pariwisata. Selain menonton badminton, pengunjung juga bisa mendapat aspek positif dari sektor lain," pungkas Fadil.
(ant/hfp)
Load more