Hal terpenting adalah bagaimana tetap menjaga performa dan mencari cara kembali untuk menaikkan performa kembali. Jadi, grafik mengalami penurunan menjadi hal yang wajar asal berusaha untuk bangkit.
"Itu sih boleh dibilang seperti itulah grafiknya, ga ada yang naik terus, ada berhenti terus ditahan. Nah pas lagi stucknya ini kalo ga dijaga turun, kalau dijaga dia bisa naik lagi," jelasnya.
Meskipun begitu, ia tetap harus mengantisipasi apabila terjadi penurunan dari para pemain ganda putra dengan selalu mengevaluasi performa mereka.
"Khawatir tetap ada tapi kita harus antisipasi, sudah menyiapkan kalau seperti ini seperti apa. Kita harus mempersiapkan evaluasi," imbuhnya.
"Salah satunya pengiriman pemain bisa tiga, empat, lima turnamen ke depannya, kita mesti bagi strategilah," sambungnya.
Adapun pelatih Herry tidak menyebutkan secara spesifik siapa pasangan ganda putra yang diharapkan menjadi juara Indonesia Open 2023. Ia mengatakan semua pemain memiliki kemampuan yang setara.
"Indonesia yang pasti, hampir semua sama. Kalau kemarin kita kaya di Indonesia Masters 2023 yang juara kan Leo/Daniel. Iya kan? Yang penting Indonesia," tandasnya. (hsn/fan)
Load more