Mantan pebulu tangkis Indonesia era 1990-an itu juga mengatakan, masalah kepercayaan diri turut berimbas pada pertahanan anak-anak asuhnya yang buruk karena tidak dapat mengembalikan pukulan lawan dengan baik. Juga, berakibat pada banyaknya kesalahan sendiri yang dibuat anak-anak asuhnya sehingga lawan memetik angka dengan mudah.
Oleh karena itu, kata Aryono, kepercayaan diri para anak-anak asuhnya perlu ditingkatkan untuk menghindari kesalahan yang sama pada turnamen-turnamen selanjutnya.
"Selain itu dari sisi pertahanan sebenarnya sudah bagus, tetapi masih kurang rapat. Ini yang harus ditingkatkan dan juga unforced error-nya perlu dikurangi. Semua itu akibat rasa percaya dirinya tidak konsisten yang membuat kontrol permainan dan ketenangannnya juga tidak stabil. Kekurangan-kekurangan inilah yang yang perlu ditingkatkan lagi," tegas Aryono. (ant/hfp)
Load more