Jakarta, tvOnenews.com – Kabar mengejutkan datang dari panggung tepok bulu, di mana tiga pebulutangkis top China yakni Liu Yuchen, Ou Xuanyi dan Tan Qiang memutuskan pensiun sebagai pemain profesional.
Hal ini diketahui dari rilis BWF pada Selasa (20/08/2024) siang WIB, di mana pasangan ganda putra Liu Yuchen/Ou Xuanyi memutuskan untuk gantung raket alias pensiun.
“Liu Yu Chen, mantan juara dunia dan peraih medali perak Olimpiade, dan partnernya yakni Ou Xuanyi telah mengumumkan pensiun dari bulutangkis internasional,” cuit BWF di akun X resminya.
“Turnamen terakhir mereka adalah Olimpiade Paris 2024 di mana mereka tidak bisa lolos melewati babak penyisihan grup,” tambah pernyataan tersebut.
Liu Yuchen sebelumnya menjalin mitra bersama Li Junhui, namun pasangannya memutuskan pensiun setelah Olimpiade Tokyo 2020.
Liu Yuchen kemudian dipasangkan dengan Ou Xuanyi sejak 2022 dan mampu menembus posisi 10 besar dalam ranking BWF hingga akhir kariernya.
Selama menjalin mitra, Liu/Ou berhasil empat kali menjadi juara di ajang Indonesia Open 2022, Australia Open 2022, BWF World Tour Finals 2022 dan Hylo Open 2023.
Selain itu, duet Liu/Ou juga sukses tiga kali menjadi runner-up pada ajang German Open 2022, Korea Masters 2022, dan terakhir Japan Masters 2023.
Sementara itu, Tan Qiang sendiri juga dikabarkan memutuskan untuk gantung raket dari dunia bulutangkis internasional.
Tan Qiang sendiri sebelumnya dipasangkan dengan He Jiting, namun keduanya akhirnya ‘bercerai’ karena terlibat match fixing.
Ia dan sejumlah pebulutangkis lainnya dinyatakan bersalah lantaran dianggap melanggar Pasal 3.1.2 Kode Etik BWF 2017.
Yakni terkait pengaturan skor dan hasil pertandingan saat bertanding di ajang Fuzhou China Open edisi empat tahun lalu dan dihukum skorsing selama 3 bulan.
Kemudian Tan Qiang dipasangkan dengan Zhou Hao Dong, namun kariernya tak secemerlang sebelumnya dan saat ini berada di peringkat ke-63 di ranking BWF.
Pensiunnya Liu Yuchen/Ou Xuanyi dan Tan Qiang kini membuat China hanya memiliki tiga ganda putra utama yakni Liang Wei Keng/Wang Chang, He Jiting/Ren Xiangyu dan Chen Boyang/Liu Yi.
Hal ini tentu menjadi keuntungan tersendiri bagi ganda putra Indonesia karena persaingan mereka di papan atas kini berkurang. (nad/sub)
Load more