LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal/Lisa Ayu Kusumawati
Sumber :
  • PBSI

Tumbang Dramatis dari Monster Tuan Rumah, Rehan/Lisa Ungkap Biang Kerok Terdepak di Korea Open 2024

Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati mengungkapkan biang kerok tumbang dramatis usai kalah dari tuan rumah di babak 16 besar ajang Korea Open 2024.

Kamis, 29 Agustus 2024 - 13:57 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati mengungkapkan biang kerok tumbang dramatis usai kalah dari ganda campuran tuan rumah di babak 16 besar Korea Open 2024.

Rehan/Lisa menjadi salah satu dari tiga wakil Indonesia yang berjuang di babak 16 besar Korea Open 2024 pada Kamis (29/8/2024) siang WIB.

Rehan/Lisa menjalani laga berat melawan unggulan tuan rumah yakni Kim Won Ho/Jeong Na Eun di laga yang berlangsung di Mokpo Indoor Stadium.

Sayangnya, ganda campuran naungan PBSI tersebut dipaksa menelan kekalahan karena tumbang secara dramatis lewat tiga gim dengan skor 16-21, 21-11, dan 21-23.

Baca Juga :

Lisa Ayu Kusumawati sendiri mengungkapkan biang kerok kekalahan mereka di babak kedua ajang bergengsi ini, yaitu lantaran bermain kurang sabar karena ingin segera mematikan lawan.

"Sebagai bahan evaluasi dan pelajaran yang bisa diambil dari pertandingan tadi, yaitu buangan bolanya harus dievaluasi lagi," ucap Lisa Ayu. 

"Arah dan buangan bolanya harus diperbaiki lagi. Defend-nya juga harus dibenahi," tambahnya.

"Lawan harus diakui memang punya daya tahan dan lebih kuat, terutama pemain putranya. Mereka benar-benar punya keinginan untuk menang begitu kuat." tukasnya lagi.

Hal senada juga sempat disampaikan oleh Rehan Naufal Kusharjanto yang mengaku kurang tenang saat bermain.

"Beberapa kali bermain terlalu terburu-buru sehingga pukulannya mengambang. Hal ini membuat permainan kami malah jadi tidak enak sendiri, terutama di poin-poin terakhir," ujar Rehan.

"Saat unggul 17-14 di gim ketiga saya lihat lawan malah bisa bermain lebih nothing to lose," ucapnya. 

"Pemain yang ketinggalan itu biasanya bisa bermain lepas, sehingga bisa bermain lebih enak dan semua pukulannya malah bisa masuk. Sementara kami jadi terburu-buru." tutupnya.

Hasil ini membuat Rehan/Lisa menyusul ganda campuran Dejan Ferdiansyah/Gloria Emmanuelle Widjaja yang lebih dulu tersingkir.

Tunggal putra Chico Aura Dwi Wardoyo dan tunggal putri Ester Nurumi Tri Wardoyo juga terhenti pada babak pertama turnamen ini.

Sehingga menyisakan ganda putra Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana dan Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin di Korea Open 2024. 

(ant/nad)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Ragnar Oratmangoen Akui Kurang Suka Jakarta karena 2 Alasan, Meskipun Sangat Cinta Indonesia Negara Toleran dalam Beragama

Ragnar Oratmangoen Akui Kurang Suka Jakarta karena 2 Alasan, Meskipun Sangat Cinta Indonesia Negara Toleran dalam Beragama

Ragnar Oratmangoen sebagai pemain Timnas Indonesia ini menjelaskan, kalau ia merasa kurang nyaman atau suka dengan Kota Jakarta. Bukan tanpa alasan, berikut ..
Judi Online Slot Makin Meresahkan, Bareskrim Polri Sita Aset Capai Puluhan Miliar Rupiah

Judi Online Slot Makin Meresahkan, Bareskrim Polri Sita Aset Capai Puluhan Miliar Rupiah

Bareskrim Polri mengungkap sejumlah aset yang disita terkait kasus judi online di Indonesia yang makin meresahkan. Aset yang disita capai miliaran rupiah.
Tak Malu-malu Lagi, Betrand Peto Minta Satu Hal ini ke Sarwendah: Setiap Hari…

Tak Malu-malu Lagi, Betrand Peto Minta Satu Hal ini ke Sarwendah: Setiap Hari…

Jauh sebelum perceraian Sarwendah dan Ruben Onsu, Betrand Peto ternyata sempat meminta permintaan khusus pada ibu sambungnya. Seperti apa? Simak artikelnya
Siasat Penggantian Diksi Perampasan Aset Jadi Pemulihan Bikin Polemik, Pengamat Singgung DPR yang Tak Sejalan dengan Pemerintah

Siasat Penggantian Diksi Perampasan Aset Jadi Pemulihan Bikin Polemik, Pengamat Singgung DPR yang Tak Sejalan dengan Pemerintah

Pengamat hukum dan politik Pieter Zukifli menyoroti siasat di balik rencana penggantian diksi perampasan jadi pemulihan dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset.
Tak Tunggu Pilkada Usai, KPK Bakal Lakukan Penahanan kepada Bupati Situbondo Karna Suswani soal Kasus Korupsi Dana PEN

Tak Tunggu Pilkada Usai, KPK Bakal Lakukan Penahanan kepada Bupati Situbondo Karna Suswani soal Kasus Korupsi Dana PEN

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal segera melakukan penahanan kepada tersangka Bupati Situbondo Karna Suswani soal kasus dugaan korupsi alokasi dana pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Para Petani Milenial Diajak Jadi Anggota Polisi Bakomsus, Polda Kalsel Ungkap Syaratnya

Para Petani Milenial Diajak Jadi Anggota Polisi Bakomsus, Polda Kalsel Ungkap Syaratnya

Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) mengajak para petani milenial bergabung menjadi anggota polisi melalui seleksi rekrutmen Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) Bidang Pertanian, Bidang Perikanan, dan Bidang Peternakan.
Trending
Tak Malu-malu Lagi, Betrand Peto Minta Satu Hal ini ke Sarwendah: Setiap Hari…

Tak Malu-malu Lagi, Betrand Peto Minta Satu Hal ini ke Sarwendah: Setiap Hari…

Jauh sebelum perceraian Sarwendah dan Ruben Onsu, Betrand Peto ternyata sempat meminta permintaan khusus pada ibu sambungnya. Seperti apa? Simak artikelnya
Tak Tunggu Pilkada Usai, KPK Bakal Lakukan Penahanan kepada Bupati Situbondo Karna Suswani soal Kasus Korupsi Dana PEN

Tak Tunggu Pilkada Usai, KPK Bakal Lakukan Penahanan kepada Bupati Situbondo Karna Suswani soal Kasus Korupsi Dana PEN

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal segera melakukan penahanan kepada tersangka Bupati Situbondo Karna Suswani soal kasus dugaan korupsi alokasi dana pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Siasat Penggantian Diksi Perampasan Aset Jadi Pemulihan Bikin Polemik, Pengamat Singgung DPR yang Tak Sejalan dengan Pemerintah

Siasat Penggantian Diksi Perampasan Aset Jadi Pemulihan Bikin Polemik, Pengamat Singgung DPR yang Tak Sejalan dengan Pemerintah

Pengamat hukum dan politik Pieter Zukifli menyoroti siasat di balik rencana penggantian diksi perampasan jadi pemulihan dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset.
Para Petani Milenial Diajak Jadi Anggota Polisi Bakomsus, Polda Kalsel Ungkap Syaratnya

Para Petani Milenial Diajak Jadi Anggota Polisi Bakomsus, Polda Kalsel Ungkap Syaratnya

Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) mengajak para petani milenial bergabung menjadi anggota polisi melalui seleksi rekrutmen Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) Bidang Pertanian, Bidang Perikanan, dan Bidang Peternakan.
Fakta Baru Kasus Temuan Mayat Pria di Drainaes Tol Bakauheni, 15 Orang Saksi Diperiksa

Fakta Baru Kasus Temuan Mayat Pria di Drainaes Tol Bakauheni, 15 Orang Saksi Diperiksa

Polisi memeriksa 15 orang sebagai saksi dalam penemuan mayat pria di drainase Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) KM 03 B Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lamsel.
Ragnar Oratmangoen Akui Kurang Suka Jakarta karena 2 Alasan, Meskipun Sangat Cinta Indonesia Negara Toleran dalam Beragama

Ragnar Oratmangoen Akui Kurang Suka Jakarta karena 2 Alasan, Meskipun Sangat Cinta Indonesia Negara Toleran dalam Beragama

Ragnar Oratmangoen sebagai pemain Timnas Indonesia ini menjelaskan, kalau ia merasa kurang nyaman atau suka dengan Kota Jakarta. Bukan tanpa alasan, berikut ..
Judi Online Slot Makin Meresahkan, Bareskrim Polri Sita Aset Capai Puluhan Miliar Rupiah

Judi Online Slot Makin Meresahkan, Bareskrim Polri Sita Aset Capai Puluhan Miliar Rupiah

Bareskrim Polri mengungkap sejumlah aset yang disita terkait kasus judi online di Indonesia yang makin meresahkan. Aset yang disita capai miliaran rupiah.
Selengkapnya
Viral