"Di gim pertama harus diakui start kami banyak melakukan kesalahan sendiri. Lawan juga bermain bagus di posisi yang menang angin, menekan dan menyerangnya mereka lebih enak," kata Rian Ardianto, dilansir dari PBSI.
"Pengembalian kami banyak yang agak tanggung dan itu memudahkan mereka meraih angka. Besok ada hari libur sebelum ke 16 besar tapi kami akan gunakan untuk latihan. Dari pertandingan ini kami harus mengembalikan feeling-feeling pukulan lagi," tambahnya.
"Cukup terkejut dengan permainan lawan, kami belum pernah bertemu sebelumnya. Di gim pertama pertahanan kami cukup rapuh, kurang maksimal," sambung Fajar Alfian.
"Tapi kami tidak mau menyerah, mencoba satu demi satu untuk mengejar. Tadi kami akhirnya mencoba memanjangkan bola dulu dan dari sana bisa dapat banyak poin. Di gim kedua, kami sudah lebih nyaman bermainnya," tukasnya.
Sementara itu terdapat dua wakil Indonesia yang dipaksa menelan kekalahan di babak pertama Kumamoto Masters 2024.
Keduanya adalah Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti yang takluk dramatis dari unggulan ketiga asal Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida.
Lalu ada ganda putri lainnya yakni esita Putri Miantoro/Febi Setianingrum yang tumbang dari pasangan Korea Selatan, Jeong Na-eun/Shin Seung-chan.
Load more