Jakarta - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, menilai permainannya tidak buruk ketika takluk dari wakil Jepang, Kenta Nishimoto, 21-15, 13-21, 18-21 di Lapangan 1 Maruzen Intec Arena Osaka Japan Open 2022, Jepang, Kamis (1/9/2022).
Jonatan butuh waktu 1 jam 18 menit untuk menuntaskan pertandingan. Sayangnya, Nishimoto lebih perkasa dari salah satu tunggal putra andalan Indonesia tersebut.
Hasil negatif membuat langkah Jonatan terhenti untuk menembus perempat final. Namun, atlet yang akrab disapa Jojo itu tetap menysukuri hasil yang didapatkannya.
"Puji Tuhan bersyukur dengan apapun hasil pertandingan hari ini. Tidak mudah setiap bertemu Nishimoto. Harus siap capek," kata Jojo dalam keterangan resmi PP PBSI.
"Tadi jujur saya agak tidak bisa mengontrol bola, kadang bisa cepat, kadang bisa lambat. Jadi strategi saya tidak bisa berjalan baik dan lawan memang lebih baik," ucap Jojo.
Jonatan mengaku dibuat kewalahan oleh tunggal putra peringkat ke-21 dunia tersebut. Situasi demikian pun membuat strategi Jonatan untuk mengalahkan lawannya menjadi tidak maksimal.
"Beberapa kali saya sempat bingung mau bermain apa dan lawan memanfaatkan situasi itu. Di gim ketiga itu sebenarnya pola permainan saya sudah tepat, pegang permainan depan tapi dia beberapa kali berusaha menarik saya ke belakang," ucap Jojo.
Load more