Pada sisi lain Kepala tim medis Pelatnas PBSI, Prof. Dr. dr. Nicolaas c. Budhiparama, PhD, SpOT(K), FICS, mengungkapkan proses penanganan dan penyembuhan Fadia sudah berjalan cukup baik. Observasi masih terus dilakukan untuk melihat seberapa lama Fadia harus beristirahat sebelum kembali berlaga di lapangan.
"Agar lebih detail kami juga lakukan MRI kepada Fadia, hal ini kami lakukan untuk mengetahui seberapa serius kondisi cederanya dan harus beristirahat berapa lama. Sementara ini, kami sudah melakukan semua sisi penanganan dari fisioterapinya dan lain-lainnya. Sampai hari ini, proses penyembuhan cederanya cukup baik," kata Nico.
Senada, dr. Grace Joselini Corlesa MMRS., Sp.KO yang juga bertugas sebagai dokter Pelatnas PBSI, menyebut keputusan kembali lapangan seorang atlet selepas cedera harus tepat bagaimana pun tingkat cederanya.
"Kalau kami lihat cederanya memang cenderung ringan, tapi kami tetap harus mengambil keputusan-keputusan yang tepat, meski berapa pun tingkatan cederanya baik ringan, sedang atau pun berat. Semua kami komunikasikan terutama kepada prof. Nico," kata Grace.
"Keputusan kembali ke lapangan benar-benar harus kami pikirkan supaya jangan sampai mengorbankan pertandingan-pertandingan berikutnya tapi kami harap yang positif untuk Fadia. Dan kami terus evaluasi lebih lanjut sampai mendekati hari H menuju Indonesia Masters," kata Grace. (ant/fan)
Load more