Kelas Oneprix 2 Novice menghadirkan kejutan. Radeta Arya Kahfi tampil gemilang saat membalap pada race pertama. Seolah seperti aksi mantan pebalap motoGP, Valentino Rossi, pada masa jayanya. Radeta bergerak dari posisi pertengahan tapi kemudian berhasil menyalip satu per satu pesaing di depan.
Radeta mampu tampil konsisten dalam mengatur ritme balap sejak awal. Pebalap dari Astra Motor Racing Team Yogyakarta memanfaatkan dua lap terakhir untuk memimpin hingga melewati bendera finish. Ia sukses menjadi yang tercepat dari enam belas putaran.
“Saya menjalani kualifikasi dengan hasil yang tak terlalu baik. Catatan waktu terbaik saya menempatkan saya hanya di posisi 10. Saat lomba, saya start dari urutan ke-10. Kondisi hujan, tapi lap time saya kencang, satu per satu saya overtake. Begitu strategi saya,” ujar Radeta Arya Kahfi senang.
Capaian fantastis Radeta tidak hanya mendahului delapan pesaing di depan. Ia bahkan mampu menyalip Dimas Juliatmoko yang sebenarnya memulai balapan pertama kelas Novice dari pole position. Dimas menyudahi lomba dengan finish di posisi kedua. Ahmad Saefullah menyusul di urutan ketiga.
“Baru satu balapan, saya belum jadi juara. Masih banyak race dan putaran Oneprix. Saya ingin terus mempertahankan kemenangan ini, tidak boleh cepat puas, harus terus berusaha mengejar peluang menjadi juara,” tutup Radeta Arya Kahfi senang. (rar/fhs/raw)
Load more