Jakarta - MotoGP seri terakhir, yang digelar di sirkuit Ricardo Tomo, Valencia, Spanyol 6 November mendatang akan menjadi seri penentu gelar juara dunia MotoGP 2022.
Francesco Bagnaia, pebalap asal Italia berpotensi besar menjadi juara dunia MotoGP tahun ini dengan koleksi 258 poin, unggul 23 poin dari saingan terdekatnta, Fabio Quartararo.
Pecco - julukan Bagnaia telah naik podium sebanyak 10 kali, dengan tujuh kemenangan diantaranya. Rider Ducati Lenovo Team itu hanya butuh finish di posisi 14 untuk memastikan diri sebagai juara dunia MotoGP 2022.
Jika berhasil menang, Pecco akan menjadi pebalap asal Italia pertama yang menjadi juara MotoGP sejak tahun 2009. Sosok rider Italia lain yang menang terakhir kali pada tahun 2009 tidak lain merupakan gurunya sendiri, Valentino Rossi.
Tahun lalu, juga di Valencia, dunia menyaksikan legenda MotoGP tersebut balap untuk terakhir kalinya, sebelum memutuskan pensiun setelah lebih dari dua dekade berada di dunia balap motor.
Namun tahun ini, The Doctor – julukan Valentino Rossi dipastikan akan kembali meramaikan MotoGP seri terakhir di Valencia, untuk menyaksikan anak didik jebolan VR46 Academy, Pecco menyabet gelar juara MotoGP.
Legenda balap motor berusia 43 tahun itu tak mau melewatkan kesempatan untuk menyaksikan momen bersejarah yang merupakan hasil dari kerja kerasnya.
“Dengan bintang Akademi VR46 Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) memiliki kesempatan untuk mengklaim gelar juara dunia MotoGP perdananya di Gran Premio Motul de la Comunitat Valenciana yang akan dating, juara dunia sembilan kali Valentino Rossi akan hadir di Sirkuit Ricardo Tomo,” tulis pernyataan MotoGP di laman resminya.
Selain Bagnaia yang berpotensi menjadi juara MotoGP 2022, Rossi juga menikmati kesuksesan dari anak didik lainnya yang juga mentas di MotoGP, Marco Bezzechi yang sukses mendapatkan gelar Rookie of The Year MotoGP 2022. (wis)
Load more